Baru-baru ini, ada berita menarik yang muncul dari dunia politik Amerika. Menurut sumber internal, Menteri Keuangan AS, Basant, telah mengajukan sebuah saran kepada Trump, sangat menyarankan untuk tidak memecat Ketua Federal Reserve saat ini, Powell.
Besente mengajukan beberapa alasan kunci yang mendukung pandangannya. Pertama, ia menunjukkan bahwa kondisi ekonomi AS saat ini baik, pasar saham menunjukkan kinerja yang stabil, dan kebijakan Trump umumnya disambut baik oleh pasar. Kedua, The Federal Reserve (FED) diperkirakan akan melakukan dua pemotongan suku bunga lagi tahun ini. Besente berpendapat bahwa dalam keadaan seperti ini, mengganti ketua The Federal Reserve (FED) dapat membawa risiko dan ketidakpastian yang tidak perlu.
Selain itu, Besent juga menganalisis kesulitan pemecatan Powell dari perspektif hukum dan operasi praktis. Ia menunjukkan bahwa keputusan semacam itu sangat mungkin memicu gugatan hukum, dan selama proses litigasi, masa jabatan Powell mungkin sudah berakhir. Masa jabatan Powell akan berakhir pada Mei mendatang, sementara masa jabatan anggota Dewan Gubernur The Federal Reserve (FED) lainnya, Kugler, akan berakhir pada Januari mendatang. Besent menyarankan, daripada mengambil risiko mengganti kepemimpinan sekarang, lebih baik menunggu hingga masa jabatan mereka berakhir secara alami sebelum mempertimbangkan pengaturan personel.
Perlu dicatat bahwa saran hati-hati Bessent tampaknya berbeda dari sikap beberapa pejabat lainnya. Ada pendapat yang berargumen bahwa langkah yang lebih agresif harus diambil, tetapi Bessent memilih posisi yang lebih konservatif dan hati-hati. Ini juga mencerminkan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan oleh pengambil keputusan tingkat tinggi ketika menghadapi masalah yang kompleks.
Namun, mengingat gaya pengambilan keputusan unik Trump, ada ketidakpastian di kalangan publik mengenai apakah dia akan mengadopsi saran ini. Peristiwa ini sekali lagi menyoroti kompleksitas tatanan politik dan ekonomi Amerika, serta berbagai tantangan yang dihadapi pembuat keputusan saat merumuskan kebijakan penting.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
9
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
OldLeekConfession
· 07-23 04:47
Tunggu apa? Langsung saja!
Lihat AsliBalas0
LiquidityWitch
· 07-22 00:20
Bermain politik lagi! Tidak ada yang bisa dilakukan.
Lihat AsliBalas0
rug_connoisseur
· 07-21 08:26
Trump ini akan menjadi besar
Lihat AsliBalas0
VibesOverCharts
· 07-20 10:50
Sudah mulai narasi makro lagi
Lihat AsliBalas0
SerLiquidated
· 07-20 10:45
Mengapa Chuanbao tidak mengalahkan Powell?
Lihat AsliBalas0
bridge_anxiety
· 07-20 10:33
Menunggu untuk melihat pertunjukan besar.
Lihat AsliBalas0
LayerZeroHero
· 07-20 10:30
Hanya perlu bertahan sampai Mei tiba dan semuanya selesai, ini sudah diuji menjadi 1(x)1
Baru-baru ini, ada berita menarik yang muncul dari dunia politik Amerika. Menurut sumber internal, Menteri Keuangan AS, Basant, telah mengajukan sebuah saran kepada Trump, sangat menyarankan untuk tidak memecat Ketua Federal Reserve saat ini, Powell.
Besente mengajukan beberapa alasan kunci yang mendukung pandangannya. Pertama, ia menunjukkan bahwa kondisi ekonomi AS saat ini baik, pasar saham menunjukkan kinerja yang stabil, dan kebijakan Trump umumnya disambut baik oleh pasar. Kedua, The Federal Reserve (FED) diperkirakan akan melakukan dua pemotongan suku bunga lagi tahun ini. Besente berpendapat bahwa dalam keadaan seperti ini, mengganti ketua The Federal Reserve (FED) dapat membawa risiko dan ketidakpastian yang tidak perlu.
Selain itu, Besent juga menganalisis kesulitan pemecatan Powell dari perspektif hukum dan operasi praktis. Ia menunjukkan bahwa keputusan semacam itu sangat mungkin memicu gugatan hukum, dan selama proses litigasi, masa jabatan Powell mungkin sudah berakhir. Masa jabatan Powell akan berakhir pada Mei mendatang, sementara masa jabatan anggota Dewan Gubernur The Federal Reserve (FED) lainnya, Kugler, akan berakhir pada Januari mendatang. Besent menyarankan, daripada mengambil risiko mengganti kepemimpinan sekarang, lebih baik menunggu hingga masa jabatan mereka berakhir secara alami sebelum mempertimbangkan pengaturan personel.
Perlu dicatat bahwa saran hati-hati Bessent tampaknya berbeda dari sikap beberapa pejabat lainnya. Ada pendapat yang berargumen bahwa langkah yang lebih agresif harus diambil, tetapi Bessent memilih posisi yang lebih konservatif dan hati-hati. Ini juga mencerminkan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan oleh pengambil keputusan tingkat tinggi ketika menghadapi masalah yang kompleks.
Namun, mengingat gaya pengambilan keputusan unik Trump, ada ketidakpastian di kalangan publik mengenai apakah dia akan mengadopsi saran ini. Peristiwa ini sekali lagi menyoroti kompleksitas tatanan politik dan ekonomi Amerika, serta berbagai tantangan yang dihadapi pembuat keputusan saat merumuskan kebijakan penting.